Senin, Mei 13, 2013

Free Download Root Explorer


Description
Root Explorer is the ultimate file manager for root users. Access the whole of android's file system (including the elusive data folder!).Features include multiple tabs, Google Drive, Box, Dropbox and network (SMB) support, SQLite database viewer, Text Editor, create and extract zip or tar/gzip files, extract rar archives, multi-select, execute scripts, search, remount, permissions, bookmarks, send files (via email, bluetooth etc), image thumbnails, APK binary XML viewer, change file owner/group, create symbolic link, "Open With" facility, MD5, create shortcuts.
For fast, friendly support simply email us: support@speedsoftware.co.uk
We will always try to help with any problem you may have with the app. If we can't help then you can have a refund, no questions asked.
Although 16,000+ five star ratings will tell you that most people are very satisfied customers. Make sure you read as many comments as possible to get a good idea of what most people think of the app.
We still respect the old 24 hour refund policy. So if you're not happy with the app just email us within 24 hours and you can have a refund. We'll need to know the order number, which you can find on the emails sent to you by Google when you downloaded.
Why compromise? Get the original and the best!
New permissions:
Full network access - Required for network and cloud access. No information is passed to us over the internet.
Add or remove accounts - Used by the Google Drive SDK to add a new account if desired. No changes are made to existing accounts and no details accessed apart from the account name.
Find accounts on the device - Used to list available accounts for logging into Google Drive.
Prevent from sleeping - Used to stop the device sleeping during long 
operations so they are not interrupted.


DOWNLOAD

Pass : aji kurnia

Kamis, Mei 09, 2013

Pengertian Sistem Operasi

Sistem operasi (bahasa Inggris: operating system ; OS) adalah seperangkat program yang mengelola sumber daya perangkat keras komputer, dan menyediakan layanan umum untuk aplikasi perangkat lunak. Sistem operasi adalah jenis yang paling penting dari perangkat lunak sistem dalam sistem komputer. Tanpa sistem operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer mereka, kecuali program aplikasi booting.

Sistem operasi mempunyai penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya.


Untuk fungsi-fungsi perangkat keras seperti sebagai masukan dan keluaran dan alokasi memori, sistem operasi bertindak sebagai perantara antara program aplikasi dan perangkat keras komputer, meskipun kode aplikasi biasanya dieksekusi langsung oleh perangkat keras dan seringkali akan menghubungi OS atau terputus oleh itu. Sistem operasi yang ditemukan pada hampir semua perangkat yang berisi komputer-dari ponsel dan konsol permainan video untuk superkomputer dan server web.


Contoh sistem operasi modern adalah Linux, Android, iOS, Mac OS X, dan Microsoft Windows.

Sistem operasi-sistem operasi utama yang digunakan komputer umum (termasuk PC, komputer personal) terbagi menjadi 3 kelompok besar:
  1. Keluarga Microsoft Windows - yang antara lain terdiri dari Windows Desktop Environment (versi 1.x hingga versi 3.x), Windows 9x (Windows 95, 98, dan Windows ME), dan Windows NT (Windows NT 3.x, Windows NT 4.0, Windows 2000, Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows Server 2008, Windows 7 (Seven) yang dirilis pada tahun 2009, dan Windows 8 yang dirilis pada Oktober 2012)).
  2. Keluarga Unix yang menggunakan antarmuka sistem operasi POSIX, seperti SCO UNIX, keluarga BSD (Berkeley Software Distribution), GNU/Linux, Zeath OS (berbasis kernel linux yang dimodifikasi.)MacOS/X (berbasis kernel BSD yang dimodifikasi, dan dikenal dengan nama Darwin) dan GNU/Hurd.
  3. Mac OS, adalah sistem operasi untuk komputer keluaran Apple yang biasa disebut Mac atau Macintosh. Sistem operasi yang terbaru adalah Mac OS X versi 10.6 (Snow Leopard). Musim panas 2011 direncanakan peluncuran versi 10.7 (Lion).
Sedangkan komputer Mainframe, dan Super komputer menggunakan banyak sekali sistem operasi yang berbeda-beda, umumnya merupakan turunan dari sistem operasi UNIX yang dikembangkan oleh vendor seperti IBM AIX, HP/UX, dll.

Selasa, Mei 07, 2013

pengertian linux

Linux adalah salah satu contoh hasil pengembangan perangkat lunak bebas dan sumber terbuka utama. Seperti perangkat lunak bebas dan sumber terbuka lainnya pada umumnya, kode sumber Linux dapat dimodifikasi, digunakan dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja.
 
Nama "Linux" berasal dari nama pembuatnya, yang diperkenalkan tahun 1991 oleh Linus Torvalds. Sistemnya, peralatan sistem dan pustakanya umumnya berasal dari sistem operasi GNU, yang diumumkan tahun 1983 oleh Richard Stallman. Kontribusi GNU adalah dasar dari munculnya nama alternatif GNU/Linux.

Linux telah lama dikenal untuk penggunaannya di server, dan didukung oleh perusahaan-perusahaan komputer ternama seperti Intel, Dell, Hewlett-Packard, IBM, Novell, Oracle Corporation, Red Hat, dan Sun Microsystems. Linux digunakan sebagai sistem operasi di berbagai macam jenis perangkat keras komputer, termasuk komputer desktop, superkomputer,, dan sistem benam seperti pembaca buku elektronik, sistem permainan video (PlayStation 2, PlayStation 3 dan XBox), telepon genggam dan router. Para pengamat teknologi informatika beranggapan kesuksesan Linux dikarenakan Linux tidak bergantung kepada vendor (vendor independence), biaya operasional yang rendah, dan kompatibilitas yang tinggi dibandingkan versi UNIX tak bebas, serta faktor keamanan dan kestabilannya yang tinggi dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti Microsoft Windows. Ciri-ciri ini juga menjadi bukti atas keunggulan model pengembangan perangkat lunak sumber terbuka (opensource software).
kelebihan dari Linux dibandingkan dengan sistem operasi lainnya:

  1.  Linux bisa didapatkan secara bebas tanpa perlu membayar lisensi dan user juga bisa melakukan download source code (kode sumber) Linux jika ingin melihatnya tanpa ada batasan apapun (Free and Open Source Software), dengan artian siapa saja bisa mengembangkan Linux tersebut
  2. Sekali melakukan instalasi Linux, hampir semua driver hardware sudah dideteksi dan sudah terdapat beberapa aplikasi pendukung yang include dengan sistem operasi Linux tersebut sehingga bisa langsung dipakai ketika baru selesai menginstall sistem operasi saja. (Dengan artian tidak perlu menginstall driver motherboard, sound card, chipset dan lain sebagainya). 
  3. Linux memiliki koleksi software yang lengkap untuk keperluan desktop, notebook ataupun server. Jika software yang ada pada saat sistem operasi diinstall itu kurang, user dapat menambahkannya dengan mudah melalui repository yang tersedia. (Ada beberapa aplikasi di Linux yang memungkinkan user untuk menginstall beberapa aplikasi Windows di sistem operasi Linux, contohnya Wine (Windows Emulator) dan Crossover).
  4. Linux terbukti sangat stabil dan handal, hal ini terbukti saat ini kebanyakan server lebih memilih menggunakan sistem operasi Linux daripada sistem operasi lainnya. User juga tidak perlu melakukan restart (warm boot) ketika selesai melakukan konfigurasi sistem di sistem operasi Linux. 
  5. Linux lebih aman terhadap virus, karena selain jumlah virus di Linux sangat minim sekali Linux juga sangat ketat dalam hal pengelolaan keamanan (rata-rata virus tidak mampu beroperasi/berjalan di atas sistem operasi Linux sehingga user bisa langsung melakukan penghapusan terhadap virus tersebut hanya dengan menggunakan tombol delete.
  6. Perbaikan celah (bug) atau dapat dikatakan cacat yang terdapat di sistem operasi Linux sangat cepat, karena Linux dikembangkan secara komunitas dan setiap komunitas bisa memberikan masukan-masukan dan perbaikan untuk celah atau cacat tersebut melalui dokumentasi dan informasi yang mudah dicari (sehingga user biasa seperti kita ini yang bukan tergabung dalam sebuah komunitas Linux juga bisa ikut memberikan saran untuk pengembangan sebuah sistem operasi Linux)

Setiap sesuatu yang memiliki kelebihan pasti memiliki kekurangan, berbagai kekurangan dari Linux:

  1. Linux kurang memiliki dukungan dari produsen hardware dalam hal penyediaan software pengendali (driver). Hampir semua software pengendali (driver) yang ada saat ini di Linux merupakan hasil jerih payah komunitas dan sebagian kecil murni dukungan dari produsen hardware.
  2. Linux masih kurang didukung oleh beberapa pembuat Game. Kebanyakan pembuat game masih menggunakan sistem operasi berbayar (Windows) sebagai platformnya. (itulah sebabnya ada sebagian game yang apabila diinstall di linux memiliki kelemahan yaitu resolusi yang berbeda dengan resolusi game sistem operasi berbayar (Windows) sehingga ada perbedaan tampilan pada saat menjalankan game tersebut di Linux contohnya tampilan gamenya tidak full screen).
  3. Masih dijumpai beberapa software yang hanya berjalan di sistem operasi lain dan belum dijumpai software penggantinya yang bersifat open source di Linux.
  4. Bagi sebagian orang, ada kesulitan untuk memilih sistem operasi open source mana yang akan digunakan karena banyak sekali distro-distro hingga saat ini. Hal itu dapat diatasi dengan membaca artikel seputar sistem operasi yang akan dipilih sebelum menggunakan distro mana yang akan digunakan. (selain distro, distribusi utama yang bisa menghasilkan distro-distro linux baru sering disebut dengan istilah Varian). Berikut beberapa jenis varian beserta contoh distro turunannya yang terkenal saat ini:

  

1.       Redhat, merupakan distro pertama yang instalasi dan pengoperasiannya mudah, dulu merupakan distro paling popular di Indonesia. Distro berbasis Redhat menggunakan binary RPM (Redhat Package Management). Contoh distro varian ini adalah Redhat, Mandrake, Mandriva, PCLinuxOS, centOS, Fedora core, IGOS dan lain-lain.



2.       Debian, merupakan distribusi yang mengutamakan kestabilan dan kehandalan meskipun mengorbankan aspek kemudahan dan kemutakhiran program. Debian menggunakan binary *.deb dalam paket instalasi programnya. Contoh distronya, Debian, Ubuntu dan turunannya, gOS Linux, Dreamlinux, Linux Mint, Xandros, BlankON Linux, DewaLinux, dan lain sebagainya.

3.       Slackware, bisa dikatakan Linux untuk advanced, hampir semua dokumentasi Linux disusun berdasarkan slackware, semua isinya (kernel, library ataupun aplikasinya) sudah teruji, mungkin tua tapi tetap stabil.  Slackware menganjurkan untuk menginstall dari source sehingga setiap program yang di install oleh user teroptimasi dengan sistem user. Slackware menggunakan libc5 dalam binary/librarynya dan filenya menggunakan .tgz. Contoh distronya sebagai berikutSlackware, Slax, Zenwalk, Zencafe, Vektor Linux, Backtrack, Kate OS, Puppy Linux, dll.

4.       SuSE, merupakan distribusi dari YaST (Yet another Setup Tools) yang digunakan untuk mengkonfigurasi sistem. Merupakan salah satu distro Linux dari perusahaan Novell atau lebih tepat dari anak perusahaannya Suse Linux GmbH (Software- und System-Etwicklungsgesellschaft mbH, Nurnberg). Merupakan distribusi pertama yang proses instalasinya menggunakan bahasa Indonesia. Contoh distronya SuSE Linux Enterprise, OpenSuSE, dll.

5.       BSD, yang merupakan singkatan dari Barkeley Software Distributions merupakan nama distribusi source code yang berasal dari Universitas California Barkeley yang berasal dari pengembangan UNIX AT&T Research. Beberapa distro BSD dikembangkan berdasarkan source code yang dikenal sebagai 4.4BSD-Lite. Contoh distro adalah: FreeBSD, OpenBSD, netBSD, DragonflyBSD, PcBSD.(varian distro linux)